Jumat, 02 Desember 2016

Service


Harap diperhatikan pada saat melakukan service menggunakan injektor dan tester tekanan kompresi. Jangan pernah sekali-kali menyalakan atau menstarter kendaraan sewaktu injektor kendor, karena ulir injektor dapat rusak dan injektor dapat tertiup keluaroleh tekanan kompresi. Untuk mendapatkan hasil tes tekanan kompresi yang benar, baterai harus dalam kondisi yang baik, danmotor harus pada temperatur kerja. Bila hanya untuk mengontrol tekanan kompresi, lebih mudah dilakukan melalui lubang busi pijardari pada lubang injektor. Jika tekanan kompresi akan dikontrol, hidupkan motor sampai temperatur kerja tercapai. Hasil tes tekanan kompresi sangat dipengaruhi oleh suhu motor. Tes kompresi hanya pada saat motor panas.

Langkah kerja :

1. Pelepasan Injektor

Bersihkan injektor-injektor dan kelilingnya pada motor. Lebih baik lagi jika menggunakan alat semprot uap, atau solar dan sikat. Setelah itu semprot denganangin agar didapatkan hasil yang lebih masksimal.

Lepas saluran-saluran penyemprot dan saluran pengembali kebocoran pada injektor.Gunakan selalu dua kunci ( paling sesuai dengan memakai kunci nipel saluran).

Tutuplah sambungan-sambungan pada saluran penyemprot dan pada injektor dengan penyumbat karet/plastik. Kemudian lepas injektor-injektor, dan tempatkan berurutan.Pakai kain lap untuk mencegah kerusakan.

Selanjutnya keluarkan cincin-cincin perapat (pelindung panas nozel) yang dapat menempel pada dudukan injektor. Bila pekerjaan tidak langsung diteruskan, tutup lubang injektor dengan kain lap.

2. Tes Tekanan Kompresi Melalui Lubang Injektor

Cara pengetesan akan lebih efektif jika injektor dilepas. Jika hanya harus mengontrol tekanan kompresi, pelaksanaanya lebih mudah melalui lubang busi pijar.

Tentukan adaptor yang sesuai dan pasang pengetes pada silinder No. 1 (Pengetes tidak boleh dipegang dengan tangan seperti pada motor bensin, karena tekanan kompresi motor Diesel jauh lebih tinggi)

Perhatikan buku manual bila menggunakan pengetes yang dilengkapi dengan diagram.

Apabila pompa injeksi dilengkapi governor pneumatik, tekan pedal gas penuh selama tekanan kompresi, supaya katup gas akan terbuka.

Lakukan tes kompresi. Jangan mengosongkan baterai dengan menstarter terlalu lama. Kemudian ukur dan dicatat tekanan kompresi pada setiap silinder, kemudian bandingkan dengan data pada buku manual kendaraan.

3. Pemasangan Injektor

Bersihkan lubang injektor pada motor, beri oli pada ulirnya. Perhatikan arah pemasangan ring dan ring yang rusak harus diganti.

Keraskan injektor. Perlu diperhatikan bahwa momen pengerasan tepat sesuai dengan data pada buku manual . Momen pengerasan yang salah mengakibatkan kerusakan pada kepala silinder dan kamar pusar / muka.

Bersihkan sambungan-sambungan pipa penyemprot. Pengerasannya harus dilakukan dengan dua kunci : salah satu untuk mengeraskan nipel, yang lain untuk memegang pada rumah injektor.

Keringkan sambungan-sambungan pipa penyemprot dengan angin. Kemudian hidupkan motor dan periksa apakah terdapat kebocoran.

Petunjuk

Tekanan kompresi yang tidak sesuai sangat mempengaruhi kerjanya motor Diesel, antara lain :motor agak sulit dihidupkan, karena temperatur akhir langkah kompresi terlalu rendahuntuk penyalaan diri.  Akibat kebocoran udara selama langkah kompresi, daya motor berkurang, dan knalpot berasap hitam karena jumlah penyemprotan tetap sesuai untuk pengisian silinder yang normal. Oleh karena itu, tes tekanan kompresi dilakukan setiap  40.000 km. Tekanan kompresi harus mencapai 2-3 Mpa (20-3- bar), perbedaan antara masing-masing silinder tidak boleh melewati 10%. Untuk data yang tepat, lihat buku manual.

Tekanan kompresi yang kurang menunjukkan kebocoran, yang dapat berasal dari ketidak rapatan pada cincin-cincin torak atau katup-katup. Untuk mendiagnosa, lakukan tes kebocoran tekanan kompresi. Perhatikan : Pada silinder dengan kekurangan tekanan kompresi, injektornya juga harus diperiksa, karena kemungkinan katup/torak dirusakkan oleh bentuk penyemprotan yang tidak sesuai.

4. Tes Kompresi Melalui Lubang Busi Pijar

Bersihkan keliling busi pijar dengan alat semprot uap atau kuas dan solar. Tiup dengan pistol udara.

Hidupkan motor sampai temperatur kerjanya tercapai.

Lepas semua busi pijar, ikat kabelnya supaya tidak bersinggungan dengan massa

Pastikan bahwa selama tes kompresi tidak terjadi penyemprotan bahan bakar

Pada motor yang dilengkapi kabel stop, tarik tombolnya selama tes kompresi

Lakukan tes kompresi seperti langkah-langkah diatas.

Posts related to Bagaimana cara Melepas dan Memasang Injektor dan Tes Tekanan Kompresi

Tes Tekanan Kompresi

Pastikan selama tes tekanan kompresi dilakukan bahwa kabel tegangan tinggi dari koil pengapian selalu terhubung dengan masa, agar tegangan tidak mengalir ketubuh anda. Jangan mengangkat ...

Injeksi Langsung Dan Tak Langsung

Injeksi Langsung Pada akhir langkah kompresi, torak mendekati kepala silinder,udara masuk melalui katup kemudian nozel memyemprotkan langsung keruang bakar, akibat kompresi yang tinggi bahan bakar ...

Pemeriksaan Sistem Pemanas Mula

Pada saat pemeriksaan sistem pemanas mula ini, baterai/aki kendaraan yang akan diperiksa harus dalam keadaan kondisi baik. Apabila baterai dalam keadaan kosong / lemah atau ...

Bagian - bagian Khusus Motor Diesel

Persyaratan dan tuntutan Persyaratan 1. Perbandingan kompresi tinggi 2. Campuran harus dibentuk dengan cepat 3. Tekanan pembakaran tinggi 4. Pembebanan panas tinggi Tuntutan : 1.Ruang .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar